PENEMUAN MEME
Kata meme pertama kali dikenalkan oleh Dawkins melalui bukunya The Selfish Gene pada tahun 1976. Istilah meme berasal dari bahasa Yunani
"mimeme" (sesuatu yang menyerupai/menirukan), dan terdengar serupa
dengan gen (gene). Dawkins memakai istilah ini untuk mendefinisikan
lahirnya budaya dengan anggapan terjadinya merupakan bentukan dari
banyak replikator.
Hipotesisnya adalah manusia seharusnya melihat kelahiran budaya berasal
dari banyaknya bentukan replikator, yang umumnya mereplikasi melalui
hubungan dengan manusian, yang telah berevolusi sebagai peniru (walaupun
tidak sempurna) (copy) informasi maupun prilaku yang efisien.
Meme tidak selalu terkopi secara sempurna, bahkan dapat hilang,
tercampur atau bahkan berubah dikarenakan pengaruh dari ide lainnya,
sehingga menjadikan suatu meme yang baru. Meme tersebut (meme yang baru)
dapat menjadi lebih baik (atau buruk) sebagai replikator dibandingkan
dengan meme sebelumnya, hal inilah yang menjadi kerangka hipotesis dari
evolusi budaya, analogi tersebut membimbing kita menuju evolusi biologi
yang berbasiskan gen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar